Kayu Olahan MDF, Bisa Untuk Bikin Furniture!

mdf

Seiring berjalannya waktu, stok dari kayu solid semakin terbatas, karena membutuhkan waktu tanam yang lebih lama. Tetapi, sebagai pengrajin kayu dan pembuat furniture tidak perlu terlalu khawatir. Karena untuk menangani hal tersebut, pengrajin kayu tetap bisa membuat furniture ringan, salah satunya dengan bahan kayu olahan MDF (medium density fibreboard).

Sudah pernah dengan jenis kayu olahan yang satu ini? Kalau belum MinCro kasih tau ya.

MDF merupakan salah satu jenis kayu olahan yang terbuat dari serpihan-serpihan dan serbuk kayu. Serpihan dan serbuk kayu tersebut diproses melalui mesin bertekanan tinggi, yang nantinya akan dipress. Salah satu proses lainnya, yaitu serpihan kayu melalui mesin magnet yang juga bertekanan tinggi, fungsinya yaitu untuk menarik paku, besi, dan benda sejenis lainnya yang masih tergabung dengan serpihan atau serbuk kayu. Sehingga, pembuatan MDF jadi lebih maksimal.

Gimana? Masih bingung mau pilih MDF atau tidak? Coba pertimbangkan kelebihan dan kekurangan dari kayu MDF berikut ini.

 

Kelebihan Kayu MDF

Permukaan kayu yang halus

Proses pengolahan kayu MDF yang panjang, menghasilkan permukaan kayu yang halus. Proses tersebut sudah termasuk pengamplasan kayu. Sehingga, pada proses finishing (mengecat) dapat dilakukan dengan lebih mudah dibandingkan dengan kayu biasa.

Mudah diolah

Lem kayu dan lem hpl Crona - Untitled design 82 e1624429922789

Jika pada beberapa kayu solid proses pengolahan terlihat lebih susah, hal ini berbeda dengan kayu MDF. Kayu MDF lebih mudah untuk dipotong ataupun dibentuk. Teksturnya yang lebih lunak, membuat kayu MDF mudah dipotong hanya dengan gergaji biasa.

Serbaguna

kayu mdf

Kayu MDF banyak digunakan untuk berbagai macam fungsi, seperti bahan pembuatan furniture seperti lemari, kursi, meja belajar, hingga kerajinan kayu lainnya. Di rumah kamu ada barang yang terbuat dari kayu MDF ga nih? Coba cek dulu hehehe.

Harga terjangkau

Seperti yang kita ketahui, kayu MDF terbuat dari sisa-sisa dan serbuk kayu yang diproses menjadi satu. Jadi, tidak heran jika kayu MDF memiliki harga yang lebih terjangkau dibandingkan dengan kayu-kayu lainnya.

 

Kekurangan Kayu MDF

Selain dari beberapa kelebihan di atas, ternyata kayu MDF memiliki kekurangan seperti:

Mudah menyerap air

Kayu MDF dikatakan dapat dengan mudah menyerap air. Jika kamu ingin menggunakan kayu MDF pastikan kamu meletakkannya di lokasi yang sulit terjangkau oleh air. Karena kayu MDF berbeda dengan kayu solid.

Mudah lapuk

Berkaitan dengan poin sebelumnya, kayu MDF jika terkena air akan lebih mudah mengalami pelapukan. Selain itu, ruangan yang lembab tidak cocok untuk kayu MDF, karena bisa dengan mudah timbul jamur pada kayu MDF.

Sulit mengikat paku atau skrup

Karena terbuat dari partikel-partikel yang halus, paku atau skrup yang menusuk kayu MDF tidak dapat terikat dengan baik. Kayu MDF cepat longgar, sehingga jika ada kesalahan dalam proses penancapan paku atau skrup, tidak bisa diulang kembali

 

Seperti yang lainnya, kayu MDF juga punya kelebihan dan kekurangan kok. Walaupun begitu, kamu bisa memanfaatkan kayu ini untuk dijadikan furniture ya, Sobat Crona!

Untuk selanjutnya kamu bisa membaca tentang kayu FJL

Table of Contents

Share on facebook
Facebook
Share on google
Google+
Share on twitter
Twitter
Share on linkedin
LinkedIn
Share on pinterest
Pinterest
Arrow-up